Langsung ke konten utama

8 Karakteristik Seorang Entrepreneur


Sobat muda yang baik hatinya..

Saya yakin sobat muda ingin sukses menjadi seorang entrepreneur. Tapi, apakah dengan niat saja mimpi itu akan terwujud ? jawabannya TIDAK sob. Anda harus memperhatikan sikap di keseharian Anda. Muncul lagi pertanyaan apakah ada karakteristik khusus yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur ? ini menjadi mesteri yang harus segera dipecahkan.

Menurut Edvarson (1994) ada 6 syarat untuk sukses menjadi entrepreneur, yakni :
1.    Internal locus of conrol (memiliki sikap/keteguhan hati)
2.    High energy level (memiliki semangat yang tinggi)
3.    High needs for achievement (motivasi akan prestasi tinggi)
4.    Tolerance for ambiguity (dapat memahami perbedaan pendapat)
5.    Self confidence (rasa percaya diri)
6.    Action oriented (berorintasi pada tindakan)

Di sisi lain Management Systems International (MIS) meneyebutkan ada 10 karakteristik yang harus dimiliki seorang entrepreneur:
1.    Mencari peluang
2.    Keuletan
3.    Tanggung jawab terhadap pekerjaan
4.    Tuntutan atas kualitas dan efesiensi
5.    Pengambilan resiko
6.    Menetapkan sasaran
7.    Mencari informasi
8.    Perencanaan yang sistematis dan pengawasannya
9.    Persuasi dan jejaring (koneksi)
10.    Percaya diri
Kalau dilihat-lihat keriteria di atas mirip dengan karayawan tingkat managerial seperti manager  pemasaran misalnya. Lalu, apakah manager marketing jika beralih profesi akan menjadi entrepreneur yang sukses?
Ehm.. ada dua sumber yang sama-sama kuat. Kalau seperti ini percaya yang mana ya?
Dari rumusan-rumasan mengenai karakteristik entrepreneur di atas dapat disimpulkan bahwa adanya ketidakpastian karena setiap orang dapat merumuskannya masing-masing. Namun, seorang tokoh yang cukup terkemuka, namanya Richard St. John telah melakukan riset selama 10 tahun lamanya. Ia telah mewawancara tatap muka kepada 500 tokoh yang telah mengalami sukses luar biasa, dari berbagai profesi (ada yang sebagai artis, pemimpin, penulis, atlet, entrepreneur,dll) termasuk Bill Gates, Martha Stewart, Richard Bronson, Jane Goodall dan para pendiri google. Dari situ, ia mendapat 300 kemungkinan namun ia menyimpulkannya ke ddalam 8 sifat, yaitu:
1.    Passion (mencintai pekerjaan)
2.    Kerja sangat keras
3.    Focus pada satu hal
4.    Motivasi, selalu memacu diri
5.    Ide
6.    Pengembangaan diri
7.    Melayani orang dengan nilai
8.    Tekun, tahan banting menghadapi waktu kegagalan dan kemalangan

Jadi kesimpulan semua ada pada 8 sifat tersebut dan jika kamu yang ingin sukses mmenjadi entrepreneur atau sagala bidang profesi, mulai sekarang harus merubah kepribadiannmu menjadi baru. Buat sobat muda, kalian tak usah takut mengejar cita-cita yang tinggi selangit, karena yang ada adalah usaha yang kurang untuk mencapainya. Gambate kudasi!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Jenis Barang Laris Untuk Anak Boarding/Asrama/Pesantren

Siapa bilang kalo anak boarding itu gak bisa jualan. Salah besar kalo kamu berpresepsi seperti itu. Buktinya sudah banyak yang mencibanya dan berhasil. Sekarang giliran kamu. Untuk mengisi luang, ingin mencari pemasukan tambahan atau hanya sekedar menjalankan hobi, kamu bisa berjualan di lingkungan sekolahmu. Tapi..sebelum berjualan kamu harus mempunyai target pasar sehingga kamu mengetahui barang apa yang harus kamu jual. Baik, saya akan berbagi pengalaman kepada kamu barang apa saja yang kira-kira laku di lingkungan asrama/boarding. Ini berdasarkan pengalaman lho..  (sudah teruji)  1.   Jualan Makan Gopek-an Bagi pemula, kmau bisa mencoba berjualan makan ringan yang harganya murah, yang satuannya Rp. 500,- contoh barangnya seperti chocolates, Gerry, better, fullo, dll (bukan untuk promosi, Cuma contoh semata) jika kamu mengambil satu packnya ke agen makanan ringan, harganya kisaran Rp. 20.000,- dalam satu pack biasanya berisi 22 buah snack gopean. Walaupun unt...

Langkah-Langkah Menjadi Technopreneur

Buat kaum muda, jangan heran kalo sekarang orang-orang pada susah cari kerja. Soalnya jumlah lapangan kerja sudah tidak mampu menampung jumlah populasi penduduk yang kian bertambah. Sekedar informasi, kemajuan sebuah Negara itu dipengaruhi minimal dengan 2% entrepreneur . Saatnya kita beralih dari pencari kerja menjadi pencipta kerja. Tentunya dengan memanfaatkan teknologi modern kini. Berikut langkah-langkah untuk menjadi Technopreneur: 1. Pahami teknologi, seiring pesatnya perkembanganan teknologi, kita harus memahami penggunaan teknologi khususnya dunia maya. Dengan menggunakan internet, orang akan lebih mudah memasarkan barang dagangannya karena setiap harinya ada jutaan pengunjung internet. Sebagai contoh situs yang berselogan The large Indonesian Community, Kaskus. Dengan internet, orang bisa memasarkan barang ke seluruh penjuru tanpa harus mendatangi satu persatu. Cukup mudah bukan? 2. Kenali pasar, dalam berbisnis juga kita harus tau siapa yang akan membeli barang...

KEMBALI BANGKIT

Sumber gambar:  https://www.the1thing.com Manusia adalah ciptaan Tuhan yang sempurna. Ia bisa lebih mulia dari malaikat. Bisa pula lebih hina dari binatang. Padanya terdapat akal dan hati untuk berpikir dan merenungi sesuatu. Kadang bersemangat, kadang pula malas. Ya, itulah manusia, makhluk yang sewaktu-waktu dapat berubah keadaannya. Menjadi baik, pun sebaliknya, menjadi buruk. Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita sering   melihat kejadian tersebut pada orang-orang di sekeliling kita. Suatu ketika, ia bisa begitu bersemangat ketika mengerjakan sesuatu, namun bisa malas untuk menyelesaikannya. Bisa jadi hal tersebut tidak jarang terjadi pada kita. Adapun perubahan kondisi manusia bukan tanpa sebab. Menurut IDN Times, hilangnya semangat atau motivasi disebabkan oleh beberapa hal berikut; merasa tidak ada progres yang baik, terlalu fokus sama kesalahan, takut gagal, bekerja terlalu keras, kebiasaan menunda-nunda, dan membandingkan diri sendiri dengan orang lain...